Saat sedang sakit, umumnya orang akan lebih milih beristirahat karena kondisi badan sedang tidak fit.
Namun, banyak orang yang sedang sakit memaksakan diri untuk olahraga karena sebelumnya sudah menjadi kebiasaan.
Olahraga sendiri berfungsi untuk membuat sistem kekebalan tubuh menjadi lebih kuat yang berfungsi untuk menangkal penyakit.
Namun, memaksakan olahraga saat sedang sakit tidak boleh dilakukan secara sembarangan.
Bahkan, hal tersebut dapat membuat sakit yang diderita semakin parah jika olahraga dilakukan dengan sembarangan.
Jadi, kapan waktu yang tepat untuk dapat berolahraga saat sedang sakit?
Jika mengalami sakit ringan di bagian leher ke atas seperti flu, sakit kepala dan sakit tenggorokan, maka Anda masih bisa melaksanakan olahraga dengan intensitas rendah.
Melakukan olahraga ringan saat flu diklaim sebagai cara yang efektif untuk melegakan hidung tersumbat,
Ini disebabkan suhu tubuh yang meningkat akibat berkeringat saat olahraga yang berfungsi membunuh virus penyebab penyakit.
Namun, disarankan untuk tidak memaksakan diri untuk berolahraga jika tubuh Anda benar-benar sedang merasa tidak fit.
para dokter tidak menyarankan untuk berolahraga saat Anda mengalami sakit demam, sesak napas, kelelahan, kram, dan masih banyak lagi.
Jika Anda memaksakan diri untuk berolahraga sakit, berikut empat dampak yang akan tubuh Anda rasakan:
1. Dehidrasi
Saat sedang demam tinggi, tubuh seseorang akan lebih rentan mengalami dehidrasi yang akan bertambah buruk jika dipaksakan untuk berolahraga.
disarankan pada saat demam untuk banyak minum air putih dan jangan paksakan diri untuk olahraga.
2. Pusing
Saat sakit perut dan diare, Anda tidak disarankan untuk berolahraga sampai benar-benar pulih.
Selain dapat menyebabkan sering bolak-balik ke toilet, memaksakan olahraga saat sakit perut dan diare juga membuat orang merasa pusing.
3. Mual
Tubuh akan mengalami mual jika sedang membutuhkan energi namun tidak terpenuhi.
Jika memaksakan diri berolahraga saat sakit, energi Anda akan semakin berkurang hingga menimbulkan rasa mual.
4. Membuat hormon tidak seimbang
Hormon stres dapat meningkat jika memaksakan olahraga dengan intensitas tinggi saat sakit.
Jumlah sel darah putih bisa berkurang dan jumlah kortisol akan meningkat saat berolahraga ekstrem Hal ini dapat menghalangi kemampuan sel kekebalan untuk bekerja secara efisien.
Oleh karena itu, tidak direkomendasikan melakukan olahraga saat sedang sakit hingga kondisi tubuh sudah pulih.
Kalau sakit yang dialami Anda tidak kunjung sembuh dalam beberapa hari, segera lakukan pemeriksaan ke dokter.
Alangkah baiknya jika berkonsultasi terlebih dahulu ke dokter sebelum melakukan olahraga.
Artikel ini telah ditinjau oleh
dr. Nurul Aprilia
dr. Umum RS Jantung dan Pembuluh Darah PARAMARTA
Kunjungi Rumah Sakit Jantung dan Pembuluh Darah PARAMARTA
Jl. Soekarno Hatta No. 581 Bandung 40275 Indonesia
KAMI MELAYANI PEMERIKSAAN DETEKSI DINI PENYAKIT JANTUNG DAN PEMBULUH DARAH
Akses https://rsjpparamarta.com/layanan-medical-check-up.html untuk mendapatkan informasi paket pemeriksaan kesehatan sesuai dengan kebutuhan Anda.
Atau download aplikasi MyParamarta di Google Store untuk berkonsultasi dengan Dokter
